Banda Aceh, Viralutama.co.id- Tiga nelayan warga asal Kampung Jawa, Banda Aceh, yang ditangkap otoritas India karena nyasar melewati perbatasan akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau akhirnya dibebaskan, kini mereka berada di camp penampungan dan menunggu untuk dipulangkan.
“Ketiganya sudah dibebaskan oleh pihak berwenang negara India pada tanggal 5 Maret lalu dan sudah ditempatkan di camp penampungan pada sebuah pulau di Andaman Negara Republik India,” kata anggota DPR Aceh Iskandar Usman Alfarlaky. Selasa 10 Maret 2020.
Ketiga nelayan yang sudah dibebaskan yaitu Munazir (33) sebagai nahkoda, Kahruddin (33) dan Azmansyah (31). Mereka ditangkap otoritas India pada 20 September 2019 lalu, saat melaut menggunakan Kapal Motor Athiya 02.
Menurut Iskandar, setelah dibebaskan ketiga nelayan Aceh sedang menunggu dan mengharapkan proses evakuasi. Mereka juga menunggu pemulangan oleh Pemerintah Republik Indonesia ke Aceh.
Iskandar sudah menyurati Menteri Luar Negeri, Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kemlu R.I, dan Direktur Perlindungan WNI Kemlu R.I pada Senin (9/3) kemarin. Iskandar berharap pemerintah dapat memfasilitasi pemulangan dan evakuasi segera ketiga nelayan tersebut.
“Kami berharap mereka segera dipulangkan agar dapat berkumpul kembali dengan keluarga tercinta mereka dikarenakan hampir lima bulan lebih berpisah,” jelas politisi Partai Aceh ini.
Seperti diketahui, ketiga nelayan yang melaut dengan kapal KM Athiya diduga ditangkap penjaga pantai (coast guard) Andaman. Mereka diciduk tiga hari setelah melaut.
“Mereka melewati batas Perairan India. Mereka murni kecelakaan karena terjebak kabut asap. Jadi tidak tahu arah pulang,” kata Wakil Sekjen Panglima Laut Aceh Miftach Cut Adek.
Wira