Viralutama.co.id,Karimun- Akibat pembangunan jalan lebih banyak batu dan pasir dari pada aspal, menjadikan secara berlahan lubang dan retaknya jalan semakin melebar, bahkan berat tonase kendaraan lori dengan muatan yang melebihi kapasitas juga menjadi faktor penyebab hancurnya jalan di seputaran Dwikora Sengko Menuju Kel.Gading Sari, bahkan kondisinya saat ini seperti berjalan di Kubangan Kerbau.
Menurut Andika (47) warga Sengko saat dijumpai dan diminta komentar didampingi beberapa rekan Sabtu 31 Desember 2022 menjelaskan, pemandangan jalan yang merusak mata ini sudah berlangsung cukup lama, dan bagi kami warga Sengko sudah terbiasa dengan suasana jalan seperti ini,” kata Andika.
Sebenarnya kondisi jalan yang rusak dan berlubang serta digenangi air tersebut bisa diantisipasi jika pihak RT dan RW serta pihak Kelurahan setempat mengambil sikap untuk memperbaikinya, seperti melakukan Swadaya dan atau Goro bersama, apalagi diseputaran Sengko ada beberapa Perusahaan dan mereka pasti membantu jika untuk kepentingan bersama, sambil menunggu perbaikan jalan dari Pemkab. Karimun,” jelas Andika.
Kenyataannya saat ini tidak seperti itu, Lurah dan para perangkatnya sibuk dengan tugas kebirokrasian, acara seremonial dan memberikan pelayanan maksimal kepada warga masyarakat luas di wilayah Koordinasi, sementara jalan ibarat “Kubangan Kerbau” didepan mata macam seperti tidak terlihat,” ujar Andika kesal.
Melalui Media ini Andika menghimbau Kepada Perangkat Kelurahan baik Kelurahan Tanjung Sari maupun Kelurahan Tanjung Batu Kota, agar saling berkoordinasi dan berkolaborasi mencari solusi agar jalan utama segera dilakukan perbaikan,” ucap Andika
Pantauan Viralutama.co.id di lapangan rusak dan berlubangnya jalan yang disertai lumpur sudah sangat parah dan menguatirkan, semoga Pihak Kelurahan dapat segera mengambil sikap sambil menunggu perbaikan jalan secara utuh dari Pemerintah Kabupaten Karimun.
Hazwan