Aceh Singkil, Viralutama.co.id-Proyek Pembangunan Lapangan Sepak Bola di Kecamatan Singkil senilai 1,4 milyar yang bersumber dari dana Otsus tahun 2019 menuai protes dari warga karena diduga pengerjaannya tidak sesuai spesifikasi.

Warga menilai proyek yang dikerjakan oleh rekanan CV, Sada Karya itu terkesan asal jadi.

Sekretaris Lembaga Komunitas Pengawas Korupsi (KPK) Aceh Singkil Zulkarnain mengaku telah menerima laporan dari warga Desa Ujung terkait persoalan tersebut.

“Warga meminta untuk mendampingi kasus itu. Saya di telpon saudara Leo karena ada pekerjaan pembangunan Lapangan Sepak Bola di Kecamatan Singkil yang diduga pelaksanaannya tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) seperti tidak adanya pembuatan drainase, tanah timbunan biasa dengan volume 1.102 M³, serta penanaman rumput,” jelas Zulkarnain, Sabtu 21 Maret 2020.

Zulkarnain juga mengaku telah mengecek proyek tersebut bersama warga di 16 desa se- Kecamatan Singkil.

“Kalau saya lihat cara pekerjaannya terkesan dilakukan asal-asalan. Contoh seperti pembuatan drainase tidak ada, tanah timbun biasa 1.102 M³ penanaman rumput tidak ada,” tambahnya.

Zulkarnain juga menyebutkan, bersama tokoh masyarakat H. Syamsuir telah mengecek ke kantor DPPKAD Aceh Singkil terkait penarikan pembayaran dana proyek.

“Sudah 100 persen dana proyek itu ditarik oleh CV. Sada Karya dan kita terkejut melihat poto visual resume penarikan, lapangan tersebut sudah ditumbuhi rumput hijau,” jelasnya.

Masyarakat Kecamatan Singkil berharap, pekerjaan pembangunan lapangan sepak bola tersebut dapat diselesaikan sesuai dengan RAB.

Wira