Tanjabbar, Viralutama.co.id- Mengenai Dana Alokasi Umum (DAU) dengan total angaran Rp 370 juta yang di bagi-bagi pada beberapa aitem pekerjaan di kelurahan Betara Kiri, Kecamatan Kuala Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.Pada tahun angaran 2019, di duga ada 2 aitem yang sampai saat ini tidak di realisasikan.
Bantuan Dana Alokasi Umum (DAU) anggaran dari APBN tahun 2019 tersebut, di berikan ke salah seorang Suplayer. Bantuan DAU, berbentuk pengadaan tiang penerang jalan untuk masyarakat Kelurahan Betara Kiri.
Hasil investigasi media ini di lapangan, tiang penerangan jalan di beli dengan tiang bekas oleh pihak Kelurahan Betara Kiri melalui Suplayer. Jika hal tersebut benar, maka pihak penegak hukum harus usut tuntas masalah ini, terkait kerugian negara melalui Dana Alokasi Umum (DAU) anggaran APBN tahun 2019 ini.
Pada tanggal 24 Februari 2020 malam lalu, Masri, bendahara Kelurahan Betara Kiri dan juga pemegang dari Dana Alokasi Umum, anggaran APBN tahun 2019 lalu mengatakan, terkait 2 aitem memang tidak direalisasikan sampai saat ini, tiang penerangan jalan sudah ada, tapi saya tidak berani untuk memasang nya, karena ke 3 tiang penerangan jalan tersebut dari barang bekas,” ujarnya
“Lebih lanjut, Masri mengakui, itu keteledoran kami semua sebagai tim pengelola Dana Alokasi Umum (DAU), karena terlalu percaya kepada suplayer. Dan dana yang masuk ke rekening kami (Kelurahan-red) semuanya kami transfer ke rekening suplayer.”jelasnya
“Sementara itu, Kamis 27 Februari 2020 malam, Akmal, Lurah Betara Kiri di minta klarifikasi melalui telpon seluler nya mengatakan, terkait masalah pemberitaan sebelumnya. Itu bukan di Mark Up, masalah tiang penerangan jalan itu, sudah ada di salah satu bengkel parit gompong jalan lintas Kuala Tungkal Jambi, dan tiang penerangan jalan itu bukan kami yang membelinya, itu Suplayer pak pandi yang membelinya,” katanya
Ditambahkan nya, saya berharap baik baik saja (Pemberitaan- red) dan saya mengakui akibat terlena sampai tiang penerangan jalan tidak juga terpasang sampai saat ini. Padahal selama ini sudah saya suruh pelaksana teknis, bendahara dan juga PPK untuk segera selesaikan. tiang penerangan jalan ada 3 buah, 2 yang bulat dan 1 petak. Saya sangat menyesal juga karena tidak terlihat megah, dan sudah kami perbaiki yang satu nya saat ini.
Ditanyakan masalah Dana Alokasi Umum (DAU) anggaran dari APBN 2019 yang di terima oleh Kelurahan Betara Kiri.? Tanya Masri Bendahara saya pak. sepertinya ada yang di sembunyikan dibalik Anggaran Dana Umum (DAU) anggaran tahun 2019 ini.
Ada beberapa aitem yang kami bangun dari dana DAU itu, ada bangun 2 jalan, untuk jalan yang di parit Palembang lebar 1,5 Meter panjang 244,5 Meter dan untuk yang di samping kantor kelurahan Betara Kiri, dengan lebar jalan 7,5 Meter X 44 Meter kami buat tinggi, dan ini di gunakan jika ada momen momen tertentu seperti peresmian dan kegiatan MTQ.” terang Akmal
Isu yang berkembang dilapangan ini, terkait adanya dugaan penyalahgunaan Dana Alokasi Umum (DAU) dari anggaran APBN tahun 2019 ini. diselesaikan segera, dan pihak-pihak terkait seperti Kepolisian dan kejaksaan Negeri Tanjung Jabung Barat harus turun kelapangan untuk mengecek 2 aitem dari Dana Alokasi Umum tersebut, ini harus diungkap dengan jelas dan jangan ada yang di tutupi.
Heriyanto
