Langsa, Viralutama.co.id– Sebelumnya telah diberitakan bahwa pabrik Lem PT AMI diduga buang limbah cair ke pemukiman Penduduk yang terjadi di Alur Dua Bakaran Batee kecamatan Langsa Barat kota Langsa terjadi Minggu (3/5) kemarin kini sudah ditangani oleh pihak Kepolisian.
Terjadinya pembuangan limbah pabrik yang berupa cairan berwarna merah hitam pekat tersebut diduga sengaja dibuang oleh pabrik lem PT AMI ke saluran parit gampong membuat warga setempat merasa khawatir dan resah.
“Kita khawatirkan, cairan limbah pabrik lem tersebut masih mengandung zat kimia, sehingga sangat berbahaya bagi masyarakat dan ternak warga,” sebut warga. Akibat pembuangan limbah cair tersebut tentunya pasti akan mencemari lingkungan.
Apalagi Gampong Bakaran Bate merupakan daerah padat penduduk, sehingga sangat berbahaya bagi keselamatan warga.
“Kami minta kepada aparat penegak hukum agar segera menindaklanjuti hal tersebut, jangan sampai warga mengambil tindakan anarkis bila tidak segera ditindaklanjuti,” ungkapnya.
Sementara itu Geuchik Gampong Alue Dua Bakaran Batee, Andi Syahputra, membenarkan sejak Sabtu kemarin adanya pembuangan limbah secara sembarangan oleh pihak pabrik lem PT AMI dan ini sangat berdampak sekali terhadap lingkungan serta kesehatan warga.
“Saya selaku geuchik gampong sangat mengecam keras atas tindakan pihak pabrik yang membuang limbahnya ke parit atau saluran di sekitaran lingkungan warga yang membawa dampak pencemaran lingkungan terhadap warga,” tegas Andi dengan nada geram.
Tidak sampai disitu saja, Andi, juga berharap bahwa persoalan pembuangan limbah ini seyogianya dapat ditangani oleh pihak berwajib agar dapat diproses secara hukum.
“Kita minta pihak kepolisian mengambil langkah cepat terhadap pembuangan limbah ini, yang kita khawatirkan apabila warga sekitarnya melakukan aksi, karena dari pihak manager enggan untuk melakukan pertemuan dengan warga,” jelas Andi.
Menyikapi hal tersebut Kapolres Langsa, AKBP Giarto SIK, melalui Kasat Reskrim, Iptu Arief S Wibowo SIK, Senin 4 Mei 2020 menyampaikan kepada wartawan bahwa saat ini terkait dengan dugaan limbah pabrik lem PT AMI yang diduga telah mencemari lingkungan penduduk di Alur Dua Bakaran Batee sudah kita tangani dan sedang kita periksa, dan kita ambil intro nya dlu .”katanya.**