Karimun– Rusaknya JTP (Jambatan Tambatan Perahu) Dusun Tiga Mandah Desa Ngal Kec. Ungar sudah cukup berat, mengingat usia Jambatan yang sudah hampir 7 Tahunan dan dibangun dengan menggunakan dana PNPM
Berdiri diatas tanah lumpur, tekanan beban jambatan, dengan lantai kayu yang sudah banyak rusak dan lapuk menjadikan PR, bagi Pemerintah Daerah untuk dapat segera memperbaiki JTP yang dimaksud.
Menurut beberapa warga setempat, saat dihubungi oleh Viralutama.co.id Minggu (15/08) mengatakan, Dusun Mandah yang terpisah Pulau dari Desa Ngal, sewajarnya terletak di daerah yang strategis dan lintas dari beberapa SB, Boad Pancung dan Pompong, dari dan akan menuju Tg. Batu ke Kec. Moro dan Desa Ngal, dengan jumlah warga kurang lebih 50 KK, yang secara mayoritas bekerja sebagai Nelayan, saat ini agak sedikit kebingungan, mengingat Jambatan yang selama ini setiap pagi, siang, sore dan malam dijadikan tempat bertambatnya pompong serta perahu nelayan, sekarang kondisinya sangat memprihatinkan, jambatan dengan lantai kayu dengan tiang batu.
Disamping lantai kayu jambatan sudah banyak yang patah dan lapuk, tiang jambatan sudah banyak yang dihisap tanah lumpur, sehingga posisi jambatan tidak lagi rata, jambatan yang saat ini retak dibeberapa sudut, dengan beberapa tiang jambatan yang sudah tidak lagi berpungsi, sebagai penahan jambatan, menjadikan kondisi jambatan hanya menunggu tumbang saja,” kata sumber.
Melihat suasana kondisi jambatan yang sudah cukup beresiko dan membahayakan banyak warga, nelayan tidak lagi mau menambatkan Perahu dan atau pompong mereka di jambatan tersebut,” jelas Sumber.
Disini kami sangat menghimbau kepada Pemerintah Daerah, agar dapat juga memikirkan nasib jambatan tempat tambatan perahu warga nelayan tersebut,” ujar Sumber.
Sekarang ini, untuk menambatkan perahu, warga nelayan harus berpandai-pandai dan untuk setiap jam-jam tertentu, nelayan harus melihat perahunya, karena kuatir ombak besar dan angin ribut dapat merusak perahu dan pompong warga nelayan,” jelas warga.
Kami selaku Nelayan ujar Sumber, sangat berharap, agar Pemerintah Kabupaten Karimun dapat membangunkan Jambatan Tambatan Perahu yang baru, yang berlantai batu,” ucap Sumber.
Pantauan Viralutama.co.id dilapangan, apa yang dikeluhkan warga cukup beralasan, mengingat Jambatan satu-satunya yang diperuntukkan bagi para nelayan saat ini, kondisinya sudah sangat tidak layak lagi untuk dipergunakan, kerusakan jambatan terlihat jelas diberbagai sudut, semoga saja Pemerintah Daerah dapat membangun jambatan baru bagi para nelayan.